AMPMORI.com – Sejarah laptop dan netbook serta perkembangannya. Anda sering menggunakan laptop, tetapi Anda mungkin tidak mengetahui sejarah dan perkembangan laptop dan netbook. Seperti kita ketahui, masyarakat Indonesia saat ini semakin maju dan sadar akan kemajuan teknologi.
Hal ini dapat dilihat pada orang yang banyak menggunakan laptop atau netbook, beberapa untuk gaya, tetapi banyak juga yang dapat memanfaatkan laptop dan netbook itu sendiri secara maksimal.
Sejarah dan Perkembangan Laptop
pada awal 1070-an laptop mulai menjadi perbincangan serius oleh produsen dan desainer PC, ketika komputer pribadi portabel muncul ke permukaan.
Ini adalah “manpower, manipulator informasi portabel” yang dirancang pada tahun 1985 oleh Alan Key dari Xerox PARC dan dijelaskan dalam makalahnya tahun 1972 “Dynabook”.
Pada tahun 1973 di demontrasikan Proyek IMB SCAMP, Special Computer APL Machine Portable. Prototipe ini didasarkan pada prosesor Put All Logic In Microcode (PALM). Pc portabel menguntungkan pertama, IBM 5100, muncul pada bulan September 1975 serta didasarkan pada prototipe SCAMP.
Komputer portabel pertama dengan mesin CPU 8-bit diterima secara luas dan jumlahnya terus bertambah. Osborne 1, dirilis pada tahun 1981, memakai zilog Z80 serta beratnya 10, 7 kilogram tanpa baterai. Layar CRT hanya berukuran 5 inci atau 13 cm dan menggunakan floppy drive berdensitas tunggal 5,26 inci.
Pada tahun yang sama, komputer notebook portabel pertama, Epson HX 20, diumumkan. Epson mempunyai layar LCD, baterai isi ulang serta printer kalkulator 1.6kg. Laptop pertama yang menggunakan faktor bentuk flip muncul pada awal 1980-an.
Magnum Dulmont dirilis di Australia dari 1981 hingga 1982, tetapi dijual di seluruh dunia dari 1984 hingga 1985. Beberapa CPU yang dipakai termasuk Inter 1990 i386SL, didesain buat menggunakan daya minimun buat memperpanjang masa pakai baterai pc portabel serta didukung oleh daya dinamis. Manajemen semacam Intel SpeedStep serta AMD PowerNow dalam sebagian desain.
Kemajuan teknologi komputer telah membawa banyak perubahan pada komputer jinjing atau laptop ini. Desain yang lebih ramping, bobot yang lebih ringan, dan fitur hemat daya adalah aspek terpenting dalam mengembangkan notebook generasi berikutnya.
Laptop yang kita lihat saat ini memiliki desain yang sangat tipis, bobot yang sangat ringan, tampilan layar yang besar, fitur performa yang sangat canggih dan kemampuan hard disk untuk menyimpan lebih banyak data. Sehingga penggunaan laptop di kalangan pengguna komputer desktop menjadi tren baru.
Sejarah dan Perkembangan Netbook
Mengacu pada wiki bibi saya, asal-usul netbook dapat ditelusuri kembali ke lini netbook perusahaan perangkat keras Psion yang berbasis di London, One laptop per child Project (OLPC) dan Palm Foleo. Ketiganya berukuran kecil, ringan, dan perangkat komputer yang dapat digunakan untuk mengakses jaringan.
Netbook merupakan versi dari pc portabel yang didesain buat memenuhi persyaratan komunikasi nirkabel serta akses Internet. Dirancang terutama untuk digunakan sebagai perangkat untuk menjelajahi situs web dan menulis email, netbook sangat bergantung pada Internet untuk akses jarak jauh ke aplikasi berbasis web oleh pengguna yang tidak memerlukan komputer berkinerja tinggi.
Netbook biasanya memakai Windows XP atau Linux sebagai sistem operasi default, daripada sistem operasi yang memakan sumber daya komputer yang lebih besar seperti Windows Vista.
Perangkat ini memiliki ukuran mulai dari 4,8 inci hingga lebih dari 13 inci, biasanya memiliki berat 2-3 pon (~1 kg), dan lebih murah daripada laptop biasa, biasanya dibanderol dengan harga US$400. Harga berkisar dari US$50 hingga US$100.
Semoga artikel singkat tentang sejarah laptop dan netbook serta perkembangannya ini dapat menambah wawasan anda semua. Terima kasih. Semoga bermanfaat.
Untuk pembahasan tentang Teknologi, kamu bisa baca lebih lanjut disini : ampmori.com
Dapatkan update artikel terbaru setiap hari dari ampmori.com. Mari bergabung di Channel Telegram ‘Ampm Ori‘, caranya klik link https://t.me/ampmori, kemudian Subscribe. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.